PERAN SERIKAT PEKERJA DALAM MEMAJUKAN PERUSAHAAN
Satu hal yang mesti diingat, buruh lah yang selama ini bekerja keras untuk memajukan perusahaan, Mesin tidak bisa berjalan sendiri. Buruh adalah nyawa yang selama ini menjalankannya...
Peran buruh di sebuah perusahaan sangat penting. Perannya tidak akan mungkin tergantikan. Dan serikat akan mengikat mereka pada satu langkah dan tujuan.
Pengusaha dan buruh membutuhkan serikat sekerja untuk menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
1. Fungsi Kanalisasi.
Serikat pekerja mempunyai bisa berfungsi sebagai kanalisasi, yaitu fungsi menyalurkan aspirasi, saran, dan pandangan, keluhan bahkan tuntutan pekerja pada pengusaha.
Sebaliknya, serikat pekerja berfungsi sebagai saluran informasi yang lebih efektif dari pengusaha kepada para pekerja.
Bayangkan jika setiap pekerja masing-masing yang maju tanpa perwakilan, pengusaha pasti kewalahan.
2. Komunikasi yang efektif.
Dengan memanfaatkan jalur dan mekanisme serikat pekerja, pengusaha dapat menghemat waktu yang cukup besar dalam menangani masalah ketenagakerjaan. Termasuk didalamnya mengakomodasi kepentingan pekerja, serta membina para pekerja, dari pada melakukannya secara individu terhadap setiap pekerja.
3. Fokus pada tujuan.
Penyampaian saran dari pekerja kepada pimpinan perusahaan dan perintah dari pimpinan kepada para pekerja, akan lebih efektif melalui serikat pekerja, karena serikat pekerja sendiri dapat menseleksi jenis tuntutan yang realistis dan logis serta menyampaikan tuntutan tersebut dalam bahasa yang dapat dimengerti dan diterima oleh direksi dan perusahaan. Sehingga perusahaan bisa fokus pada pengembangan usaha atau bisnisnya.
4. Kedekatan Emosional.
Dalam manajemen modern yang menekankan pendekatan hubungan antar manusia ( Human approach ) , diakui bahwa hubungan non formal dan semi formal jauh lebih efektif daripada hubungan formal dalam membangun kedekatan.
Dengan kedekatan emosional yang dimiliki serikat pekerja, bisa membantu mengatasi persoalan yang dihadapi buruh, sehingga bisa meningkatkan kedisiplinan serta produktivitas.
Tanpa serikat, tak ada persatuan, tanpa persatuan, tak ada kekuatan, tanpa kekuatan buruh mudah dikalahkan.
jika ada yang ada yang perlu diskusikan lebih lanjut, jangan sungkan untuk menuliskan di kolom komentar. Terimakasih
Penulis : Soma Darmawinata
Sumber : UU ketenagakerjaan
Post a Comment
Berkomentarlah dengan bijak dan sesuai dengan apa yang anda baca!